Minggu, 21 Juni 2009

Sun Jari Fre Consultant


THE SUN JARI FRE CONSULTANT PRESIDENT DIRECTORS


INTERVIEW THE NATIVES SPEAKERS IN SUN PLAZA


INTERVIEW THE NATIVES SPEAKERS IN SUN PLAZA


INTERVIEW THE NATIVES SPEAKERS IN SUN PLAZA


INTERVIEW THE NATIVES SPEAKERS IN SUN PLAZA


BUDI MURNI3 OPEN TOURNAMENT 2009


BUDI MURNI3 OPEN TOURNAMENT 2009


BUDI MURNI3 OPEN TOURNAMENT 2009



NARKOBA ( pidato )

Oleh : Jamson H. Tampubolon

1. Bagaimana penyalahgunaan narkoba itu?

2. Kenapa orang kecanduaan narkoba?

3. Bagaimana ciri-ciri orang yang menjadi korban narkoba?

4. Apa solusi untuk pencegahan kecanduan narkoba?

5. Bagaimana pandangan agama kristen protestan maupun kristen katolik tentang penyalahgunaan narkoba?

1. PENYALAHGUNAAN NARKOBA

Kita lihat di indonesia dari tahun ke tahun penyalahgunaan narkoba bukannya semakin menurun malah semakin meningkat, menunjukkan sesuatu yang sangat fantastis, akan berdampak buruk bagi kelanjutan berbangsa dan bernegara.

Ironisnya wabah yang akan menjerumuskan manusia ini sudah masuk kelingkungan lembaga pendidikan. Mulai dari siswa SD yang disuguhi pulpen berbau wangi, SMP dan SMA juga telah disuguhi oleh bandar barang haram ini yakni XTC, shabu dan putaw (heroin).

Instusi sekolah ialah lahan yang paling potensial bagi pengedar/pengguna narkoba. Selain sekolah lahan yang bsangat subur untuk meraup keuntungan tetapi juga tempat untuk membina calon-calon pengedar narkoba.

Mulai dari SD, SMP, SMA, dan juga para mahasiswa yang akan dirayu menjadi pengguna hingga pengedar oleh bandar narkoba.

Sasaran utama yang menjadi prioritas para bandar narkoba ialah para siswa yang berprestasi disekolahnya. Setelah siswa tersebut terperangkap oleh bujukan/rayuan gombal manusia setan itu maka satu persatu atau perlahan tapi pasti teman-temannya akan masuk kedalam lingkarannya.

Fenomena ini dikarenakan dasar agama yang tidak kuat dan pengawasan orang tua yang minim sekali.

Apabila para siswa telah terpasung dengan ketergantungan narkoba, maka tamatlah harapannya untuk meraih apa-apa yang pernah dicita-citakannya. Kalau cita-citanya sudah tamat berarti tidak ada lagi anak bangsa yang sehat dan cerdas untuk membangun negeri ini, barulah kita sadar bahwa wabah narkoba telah telah menghancurkan bangsa ini.

Terbukti beradsarkan hasil survey nasional yang dilakukan BNN terhadap 13. 710 responden yang sebahagian besar ialah pelajar dan mahasiswa maka perguruan tinggi menduduki peringkat tertinggi (9,9%).

Artinya perguruan tinggi memiliki proporsi terbesar menyusul siswa SMA (4,8%) dan tidak ketinggalan adiknya di SMP dan SD (1,4%).

Hal tersebut merupakan hasil yang dapat dipantau, sedang yang tidak lebih besar lagi bahkan mungkin sepuluh kali lipatnya.

Dan untuk indonesia terdapat delapan daerah yang menduduki persentase tertinggi penyalahgunaan narkoba, yakni : Palu (8,4%), Medan (6,4%), Maluku Utara (5,9%), Padang (5,5%), Bandung (5,1%), Kendari (5%), Banjarmasin (4,3%), dan Yokyakarta (4,1%). Data ini ialah data yang diambil dari pihak kepolisian setiap daerah di tanah air / tahun 2008, belum lagi yang tertangkap pasti lebih banyak lagi.

2. KECANDUAN NARKOBA

Menurut analisa dan konseling yang diadakan, penyebab utama orang kecanduan narkoba ialah oleh karena ketidaktauan akan bahaya yang ditimbulkan barang haram ini.

Pertama sang bandar akan menyuguhkan calon korban untuk mengkonsumsi barang haram ini dengan rayuan bahwa pikiran yang stress dapat dihilangkan, dan akhirnya sikorban masuk kedalam kesenangan sementara.

Lama-kelamaan si korban menjadi ketergantungan akan baram haram ini, akhirnya barulah ia sadar bahwea dampak yang ditimbulkan sangat membahayakan bagi fisik dan mentalnya.

Namun penyesalan bukanlah akhir dari kecanduan yang telah memperbudak dirinya, akan tetapi derita berkepanjangan akan dialaminya selama narkoba yang lebih banyak lagi tidak diperolehnya untuk dikonsumsi. Kini timbul penyesalan yang tidak pernah berkesudahan sedangkan derita yang luar biasa akan dialaminya.

Pecandu narkoba ini otomatis menjadi pembohong, penipu sekaligus menjadi orang yang bertempramen kasar. Banyak sekali alasan-alasan yang bisa dikemukakannya, jika ditanya mengapa ia menjadi pecandu narkoba, ia selalu menkambing hitamkan kedua orang tuanya. Ia mengatakan kepada orang bahwa kehidupang keluarganya tidak harmonis sehingga ia mencari jalan keluar.

Ada lima faktor mengapa orang menyalahgunakan narkoba :

1. dasar agama tidak kuat.

2. komunikasi dua arah antara anak dan orang tua jarang, tidak mau tau.

3. pergaulan dalam lingkungan sekolah.

4. pengaruh masyarakat lingkungan

5. budaya globalisasi yang masuk via electronik

3. Ciri-Ciri Orang Yang Menjadi Korban Narkoba

· Kalau tadinya anak itu santun, ramah dan periang lalu berubah sikap menjadi pemarah dan berlaku kasar.

· Berani berbohong dan membohongi.

· Berni meminjam uang kepada siapa saja yang dikenal namun tidak akan pernah mau membayarnya.

· Uang dan barang-barang berharga lainya dirumah sering berhilangan tetapi tak ada yang mau mengaku yang mengambilnya.

· Selalu tidak mematuhi aturan baik didalam rumah apalagi diluar rumah.

· Selalu menyendiri dan berlama-lama didalam kamar mandi.

· Tidak pernah mendengar nasihat orang tua dan gurunya.

· Nafsu makan berkurang hingga badannya kurus.

· Merasa dirinya lebih dari orang lain.

· Percaya diri berlebihan.

· Mudah melakukan tindak kriminal.

· Takut mandi dan malas merawat diri (jorok).

4. Solusi Untuk Pencegahan Kecanduan Narkoba

· Berdoalah kepada Allah Yang Maha Esa untuk mendapatkan ketenangan dalam menghadapi musibah ini. Ajaklah sianak berkomunikasi dua arah ketika sedang makan bersama, atau sedang duduk santai bersama seolah-olah tidak ada pembicaraan yang serius.

· Jangan timbulkan rasa emosi ketika berdialok dengan anak dan bertanyalah dengan ramah dan menyenangkan dirinya.

· Katakanlah bahwa kejadian ini bukanlah aib melainkan musibah, ciptkan rasa kasih sayang dan prihatin atas deritanya dan semua ikut merasa prihatin.

· Setelah berdialog dari hati kehati antara orang tua dengan anak, barulah minta ia bercerita, kenapa ia sampai jadi korban, dengan catatan tidak akan dimarahi.

· Tanamkan perlunya menjaga kesehatan karena penyalah gunaan narkoba, dapat merusak jasmani dan rohani.

· Tanamkan arti hidup didunia. Bahwa hidup kita harus bermanfaat bagi seluruh alam ini. Kalau kita sendiri merana ini merupakan bala bagi alam.

· Tanamkan juga kesadaran hukum. Karena barang siapa menyimpan, menanam, mengedarkan, menyalahgunakan, atau memperjual belikan akan dihukum berat sesuai dengan Undang-Undang Narkotika dan Psikotropika.

5. Pandangan Agama Kristen Tentang Penyalahgunaan Narkoba.

Firman Allah Menyatakan : Allah Berjanji Dan Mengangkat Sumpah, Bahwa Ia Mendudukkan Duduk Diatas Takhtanya. Dia Tidak Ditinggalkan Didalam Dunia Orang Mati Dan Bahwa Daginggya Tidak Mengalami Kebinasaan. (Kisah Para Rasul 2 : 30-31)

Allah Juga Menyatakan : Kesaksian Yang Sunggu-Sungguh, Ia Mengecam Dan Menasehati Mereka, Katanya “ Berilah Deirimu Diselamatkan Dari Angkatan Yang Jahat Ini”. ( Kisah Para Rasul 2 : 40)

Selanjutnya Kisah Para Rasul 2 : 41 Menyatakan : Orang-Orang Yang Menerima Perkataan Itu Memberi Dirinya Dibabtis Dan Pada Hari Itu Jumlah Mereka Bertambah.

Dengan Pernyataan Allah Tersebut : Bahwa Penggunaan Narkoba, Secara Gelap Adalah, Perbuatan Jahat Dan Akan Mengalami Kebinasaan, Hidup Diantara Orang-Orang Mati. Manusia Yang Sudah Dibabtis Dan Berjanji : “Tidak Akan Menyentuh Narkoba Dalam Hidupnya”.

Sekian isi pidato saya semoga bermanfaat bagi kita semua akhir kata saya haturkan banyak terima kasih.